Untuk alasan yang beragam, semakin banyak millennial yang senang mengabadikan hidupnya dalam video dan foto. Salah satunya adalah untuk eksistensi di media sosial, contohnya Instagram. Kebanyakan dari mereka tidak menggunakan kamera profesional seperti DSLR dan semacamnya, melainkan dengan smartphone.
Menariknya, saat ini kamera smartphone sudah mampu menghasilkan foto yang tidak kalah tajam dan berkualitas. Bahkan kadang kita sudah sulit membedakan hasil kedua kamera itu ketika foto sudah di-upload ke media sosial.
Tapi teknologi tidak berhenti disitu. Artikel ini akan menjabarkan cara tambahan untuk meningkatkan kualitas foto di smartphone, setidaknya ada 5 alat yang bisa dicoba.
Daftar Isi
1. Lensa Tambahan
Lensa tambahan untuk smartphone berukuran kecil, sehingga mudah dibawa dalam kantong dan tas. Fungsi utama kebanyakan lensa tambahan ini bukanlah untuk mempertajam gambar, namun membuat variasi angle. Lensa yang ditawarkan seperti fish-eye, mikro, makro, wide angle, dan semacamnya.
Beragam fitur itu memiliki kegunaannya masing-masing. Misalnya, lensa wide angle untuk foto grup selfie, lensa fish-eye untuk memotret hewan peliharaan, dan lensa makro cocok digunakan oleh food blogger. Lensa tambahan ini dijual terpisah, mudah didapatkan baik di toko fisik maupun online.
2. Flash Tambahan
Meski kamera smartphone sudah memiliki flash bawaan yang cukup mumpuni, alat flash tambahan juga tersedia jika kita ingin meningkatkan kualitas foto. Flash tambahan biasanya berupa lampu 16 LED. Penggunaannya mudah, cukup mencolok flashlight ke audio port 3.5mm di smartphone.
Alat ini terbukti mampu meningkatkan brightness foto, terlebih untuk foto selfie di kondisi gelap. Sesuai kegunaan dan keadaan sekitar, cahaya flash umumnya bisa diatur dalam tiga level: rendah, medium, tinggi.
3. Tripod atau Monopod
Seperti pada kamera DSLR dan mirrorless, tripod atau monopod pada smartphone berguna untuk memastikan kestabilan kamera saat memotret. Beberapa obyek membutuhkan kondisi ini, misalnya foto time-lapse (sekumpulan foto yang diambil dengan waktu teratur) dan obyek remang-remang di malam hari (seperti bintang dan lampu kota).
Agar hasil foto tidak blur, kamera harus terus stabil selama kita memotret dengan shutter speed panjang, sedangkan tangan kita riskan untuk bergetar. Maka, disini tripod atau monopod mengambil peran.
Tripod untuk smartphone mudah ditemukan di pasaran dengan harga yang bervariasi.
4. Alat Pembersih
Alat ini tergolong sederhana, namun cukup signifikan untuk memastikan kualitas foto smartphone kita. Paket alat pembersih kamera smartphone yang biasa beredar di pasaran berupa lap kecil dan cairan penyemprot.
Selain alat pembersih konvensional, ada beberapa tips untuk membersihkan kamera smartphone kita. Misalnya, pasta gigi untuk menghilangkan goresan pada lensa, minyak kayu putih untuk lensa berdebu, dan hair dryer untuk lensa berembun.
5. Media untuk Editing
Jika empat metode di atas masih belum cukup memuaskan, kita bisa menggunakan laptop berisikan software eksternal untuk mengedit hasil foto, seperti Photoshop atau Corel Draw. Selain itu, saat ini sudah banyak aplikasi editing foto langsung melalui smartphone yang cukup user-friendly, seperti Snapseed, PicsArt, dan VSCO.
Selamat mencoba lima fitur di atas untuk meningkatkan kualitas foto smartphone. Tidak perlu terpaku pada perlengkapan dan fitur, fotografi sejatinya adalah media untuk mengekspresikan diri. Selamat berburu foto!
Thank you for your sharing. I am worried that I lack creative ideas. It is your article that makes me full of hope. Thank you. But, I have a question, can you help me? https://www.binance.com/pt-BR/join?ref=B4EPR6J0