Mengenal Jurusan Kelautan

Indonesia merupakan negara kepulauan, yang mana memiliki lebih dari 13.000 pulau. Ditambah lagi, 2/3 luas wilayah Indonesia adalah lautan. Tentunya, Indonesia memiliki kekayaan alam berupa lautan. Sayangnya, limpahan kekayaan ini tidak diimbangi dengan sumber daya manusia yang cukup untuk mengelolanya.

Untuk itulah diperlukan tenaga – tenaga yang memiliki kemampuan di bidang kelautan. Jika kamu penasaran seperti apa kuliah di Jurusan Kelautan dan ingin memajukan kelautan Indonesia, yuk simak artikel ini sampai selesai, ya!

Seperti Apa Kuliah di Jurusan Kelautan?

Jurusan Kelautan memiliki cakupan ilmu yang sangat luas. Mulai dari meteorologi laut, ekologi, konservasi sumberdaya lingkungan laut, hingga pengelolaan amdal. Tidak hanya mempelajari mengenai kelautan, di Jurusan Kelautan nanti kamu juga akan belajar tentang area pesisir dan pemberdayaan masyarakat sekitar pesisir yang mayoritasnya nelayan.

Karena menyangkut tentang kelautan, ditambah lagi juga dengan kehidupan pesisir, tentu tidak lepas dengan perikanan. Di Jurusan Kelautan nanti kamu juga akan mempelajari ilmu tentang perikanan.

Mata Kuliah yang Dipelajari di Jurusan Kelautan

Sebagian dari kamu mungkin akan bertanya – tanya mengenai Jurusan Kelautan dan Oseanografi, apakah keduanya sama? Jawabannya tentu tidak sama. Di Jurusan Kelautan lebih menekankan pembelajaran pada studi ilmiah. Sementara di Jurusan Oseanografi lebih menekankan pada eksplorasi.

Ketika sudah masuk di Jurusan Kelautan nanti, kamu akan mempelajari mengenai Ichtyologi, Geologi Laut, Oseanografi, Bioteknologi, Bioteknologi, Selam, Fisiologi Hewan Akuatik, Meteorologi dan Klimatologi Laut, Ekologi Laut, Koralogi, Pencemaran Laut, Etika Perikanan dan Kelautan, Instrumen Kelautan, Sedimentologi, serta Akustik dan Telemetri Kelautan.

Ada juga mata kuliah mengenai Konservasi Sumberdaya Laut, Pemanfaatan Sumberdaya Laut, Kenautikaan, Teknologi Eksplorasi Kelautan, Bahan Hayati Laut, Sistem Informasi Geografi Kelautan, serta Ilmu Kelautan Sumberdaya Pesisir dan Laut.

Proses Perkuliahan di Jurusan Kelautan

Umumnya, untuk dapat menyelesaikan perkuliahan di Jurusan Kelautan, mahasiswa dapat menempuh selama kurang lebih 4 tahun. Selama empat tahun tersebut, kamu tidak hanya menerima mata kuliah berupa teori saja, tapi juga praktik. Dan dalam praktik nanti bukan hal yang tidak mungkin jika kamu diminta untuk melaksanakan praktik di lautan.

Karakter yang Cocok untuk Jurusan Kelautan

Jurusan Kelautan sangat tepat untuk kamu yang suka menjelajah, apalagi kamu yang suka dengan kegiatan luar ruangan di lautan, misalnya berenang atau diving. Jika belum dapat berenang dan diving, tenang saja, karena di Jurusan Kelautan ini nanti kamu akan mendapatkan pelajaran berenang dan diving.

Untuk kamu yang memiliki kepedulian tinggi terhadap lingkungan dan alam, Jurusan Kelautan juga cocok untuk kamu. Apalagi di Jurusan Kelautan ini terdapat mata kuliah mengenai konservasi laut.

Prospek Kerja Jurusan Kelautan

Prospek kerja lulusan Jurusan Kelautan masih terbuka lebar, apalagi masih sedikit jumlah lulusan Jurusan Kelautan. Kamu dapat bekerja di lembaga penelitian, baik milik pemerintah atau swasta. Selain itu, kamu juga dapat bekerja di perusahaan yang bergerak di bidang kelautan, atau bekerja di instansi pemerintah, misalnya di Kementerian Kelautan dan Perikanan atau Dinas Kelautan. Prospek kerja lainnya, kamu dapat menjadi tenaga pendidik, serta pelatih renang atau diving.

Baca juga: Mengenal Jurusan Perikanan

Universitas yang Memiliki Jurusan Kelautan

Universitas di Indonesia ini telah memiliki Jurusan Kelautan yang terakreditasi A. Diantaranya Universitas Riau, Universitas Sriwijaya, Universitas Jenderal Soedirman, Universitas Diponegoro, Universitas Padjadjaran, serta Universitas Brawijaya.

Jadi, siap ambil kesempatan besar masuk Jurusan Kelautan ini?