6 Kesalahan Anak Magang yang Harus Kamu Hindari

Kesalahan anak magang terkadang membuat jengah pemilik perusahaan yang menampungnya. Bukan hanya itu, karyawan yang sudah bekerja di tempat itu pun menjadi tidak nyaman dibuatnya. Jika kamu akan menjadi anak magang, sebaiknya hindari semua kesalahan tersebut jika ingin disenangi pemilik maupun karyawan tetap di perusahaan tersebut.

1. Terlalu Santai

Sekarang ini, memang banyak perusahaan yang menerapkan budaya santai saat bekerja. Sebagai contoh, diperbolehkan mengenakan kaos, diperbolehkan menyalakan musik saat bekerja, bahkan menghilangkan jarak antara bos dengan karyawan. Biasanya, yang menerapkan aturan seperti ini adalah perkantoran agensi atau perusahaan yang berlatar seni.

baca juga: 6 Persiapan Mengikuti Job Fair Agar Sukses Mendapatkan Pekerjaan

Namun begitu, bukan berarti sebagai anak magang Kamu bisa full mengikuti aturan tersebut, bahkan kelewat santai. Kamu tetap harus bersikap sopan dengan yang lain. Tetap meminta ijin ketika akan melakukan suatu tindakan, seperti meminjam barang orang lain, keluar kantor, dan sebagainya. Berbeda halnya jika kamu berada di perkantoran resmi. Semua aturan yang berlaku dalam kantor tersebut harus diikuti. Tunjukkan bahwa kamu sangat profesional, baik saat di kantor maupun mengikuti acara atas nama perusahaan.

2. Banyak Bertanya

Memang, jika untuk menghindari kesalahan, sebagai anak magang kamu perlu bertanya kepada karyawan tetap yang sudah lama di tempat tersebut. Namun begitu, bukan berarti setiap hal harus kamu tanyakan. Bisa-bisa Kamu dicap lemot dan tidak fokus. Lebih kreatiflah dalam mengerjakan sesuatunya. Gunakan feeling dan perhatikan kebiasaan orang-orang di sekitar. Jadi, kamu tidak perlu banyak bertanya, namun sudah bisa mengikuti kebiasaan di tempat tersebut. Namun begitu, bukan berarti kamu menjadi kelewat sok tahu. Sikap seperti ini juga tidak disenangi orang-orang di sekitar. Bijaklah dalam menentukan kapan harus bertanya dan kapan harus mengerjakan sendiri.

3. Membuat Kesalahan yang Sama

Membuat kesalahan memang menjadi hal yang wajar, terlebih anak magang. Namun, membuat kesalahan yang sama, jelas akan membuat jengkel orang-orang di sekitar kamu. Oleh karena itu, pada saat melakukan kesalahan, ingatlah dan berusahalah untuk tidak mengulanginya lagi. Bahkan, sebisa mungkin belajar dari kesalahan orang lain. Jangan sampai kamu melakukan kesalahan yang pernah dilakukan orang lain.

4. Terlalu Banyak Mengeluh

Sebagai anak magang, terkadang lingkungan di sekitar memang tidak begitu sesuai dengan dirinya. Tidak hanya itu, anak magang juga dituntut untuk mengikuti aturan mainan di lingkungan yang baru. Rasa tidak nyaman karena belum terbiasa memang sering melkamu. Namun begitu, jangan ungkapkan hal tersebut dengan mengeluh. Terlebih jika kamu mengeluarkan keluhan tersebut melalui media sosial. Sebagai anak magang, justru kamu harus berusaha untuk bisa mengikuti pola kerja di tempat tersebut. Siapa tahu, pekerjaan tersebut justru akan menjanjikan karier masa depan.

5. Terlambat Berangkat Kerja

Bukan hanya anak magang, terlambat kerja merupakan suatu kesalahan bagi karyawan yang sudah lama bekerja di tempat tersebut. Bagaimanapun juga, kamu dibayar di tempat tersebut memang untuk bekerja dalam batas waktu yang sudah ditentukan. Terlambat berangkat sama artinya korupsi waktu. Meskipun anak magang tidak mempunyai gaji sebesar karyawan tetap, namun bukan berarti boleh terlambat. Hal ini akan mempengaruhi penilaian atas kredibilitas di tempat tersebut.

6. Bolos Tanpa Alasan Jelas

Ingat, kamu sudah memasuki dunia kerja. Jika tidak masuk kerja, harus ada alasan yang jelas. Sayangnya, karena merasa bukan karyawan tetap, banyak di antara mereka yang bolos kerja dengan alasan yang tidak jelas. Bahkan, ada juga yang bolos tanpa kabar sama sekali. Ini merupakan kesalahan anak magang paling fatal.

Sumber foto: cloudfront.net