Daftar Isi
Bekerja sudah hampir menjadi suatu rutinitas kita setiap harinya. Terkadang, pekerjaan yang kita lakukan setiap harinya bisa menjadi sesuatu yang sangat menyenangkan, namun terkadang perkerjaan juga bisa dipenuhi dengan kebosanan atau kejenuhan. Apakah hal ini wajar? Ya, tentu saja hal ini hal yang sangat wajar! Semua orang pasti akan melalui fase ini.
Ketika pagi menjelang, kita akan menuju ke tempat yang sama, bertemu dengan orang yang sama dan juga melakukan hal yang sama setiap harinya. Nah siapa juga yang tidak akan bosan dengan rutinitas ini? Namun, meskipun memang ada saatnya kita merakan hal-hal yang kurang menyenangkan seperti itu. Jangan pernah melupakan berbagai hal menyenangkan yang sobat temui di tempat yang sama itu.
Salah satunya adalah, ketika ide kreatif yang sobat berikan mendapatkan tanggapan yang positif dan antusias dari para rekan maupun atasan sobat. Masih-kah sobat mengingat perasaan yang sobat rasakan saat itu? Ya, semua rasa bangga, bahagia dan excitement akan memenuhi dada sobat. Salah satu tantangan kita saat bekerja adalah bagaimana kita memacu diri kita sendiri untuk menjadi lebih baik dengan berpikir lebih kreatif.
Menjadi kreatif tidaklah mudah. Kita dituntut untuk berpikir di luar kotak atau istilah kerennya adalah “out of the box”; apakah ini mudah? Tentu saja tidak! Diperlukan banyak pengetahuan dan wawasan untuk dapat berpikir secara kreatif. Nah, yang patut disayangkan adalah ketika sobat sekalian sudah memiliki ide-ide kreatif yang berbeda dari orang lain, namun sobat merasa takut dan ragu untuk menyampaikannya di depan rekan maupun atasan sobat.
Jika kebetulan sobat merupakan salah satu orang yang menghadapi kesulitan yang disebabkan oleh berbagai macam alasan, untuk menyampaikan ide-ide kreatif kalian, maka artikel kali ini sangatlah cocok untuk kalian; kami akan membantu sobat tercinta cara menyampaikan ide kreatif di kantor. Jangan lagi dipendam, yuk belajar bersama untuk mendorong diri kita sendiri selangkah lebih berani dalam menyuarakan ide-ide kita!
1. Persiapkan Dirimu Sebaik Mungkin
Hal pertama yang harus sobat lalui adalah mempersiapkan diri kalian sebaik mungkin. Ingat, hasil tidak akan mengkhianati usaha. Bukan hanya mempersiapkan semua data-data yang berkaitan dengan ide yang akan sobat sampaikan, namun juga persiapan mental! Yah bukankah seringkali kita mundur bukan karena kita kekurangan data atau kalah canggih dengan pesaing kita, tapi karena kita sudah kalah terlebih dahulu dalam segi mental.
Jika semua data telah siap, sobat harus meyakinkan diri sobat, bahwa ide sobat pantas didengar! Bahwa sobat bisa melakukan segala sesuatu, dan bahwa sobat juga tak kalah hebatnya dengan pesain sobat – eits, jangan lupa selalu senyum, ya!
2. Selalu Berbicara dengan Detail
Jadilah orang yang detail, atau memperhatikan hal-hal terkecil sekalipun. Beberapa orang seringkali melewati hal ini dikarenakan mereka terlalu fokus pada hal-hal yang besar saja. Tanpa hal-hal kecil, tidak akan ada hal-hal besar, sobat! Terangkanlah sedetail, sejelas, dan se-spesifik mungkin ide yang sobat miliki.
Jangan sisakan ruang sedikit-pun untuk ketidak jelasan; dengan begitu, semua orang akan menangkap apa yang sobat maksudkan, poin, dan arah dari ide kalian.
3. Jangan Berbelit
Jangan pernah menggunakan bahasa yang terlalu berbelit dan susah dimengerti. Orang yang cerdas tidak akan mempersulit perkataan, namun justru mempermudahnya. Nah, jangan hanya karena sobat ingin terlihat keren, maka sobat menggunakan bahasa yang terlalu “tinggi”.
Bukannya tambah untung, bisa-bisa sobat malah buntung! Selama arah ide atau gagasan sobat tersampaikan dengan sempurna, hal itu sudah cukup kok.
4. Kendalikan Perasaan
Sedikit telah kita sebutkan diawal, bahwa jangan sampai kita kalah dengan perasaan kita sendiri. Ya, belajarlah untuk mengendalikan diri sendiri dengan mengontrol emosi kalian. Jangan mau minder menguasai diri kalian dan cobalah untuk membangun kepercayaan diri di dalam diri sobat!
5. Membangun Komunikasi yang Aktif
Selalu ingat, bahwa percakapan yang baik adalah percakapan yang berlangsung secara dua arah. Pastikan sobat membuka ruang untuk rekan maupun atasan sobat untuk bertanya dan berkomunikasi dengan sobat. Jelaskan jika mereka kurang paham apa yang kalian maksudkan dan selalu terima masukan orang lain – jangan lupa untuk selalu menggunakan bahasa yang sopan!
6. Fokus Pada Inti Utama Ide itu Sendiri
Fokuslah pada inti utama dari ide yang kalian presentasikan. Membahas bahasan yang terlalu muluk-muluk hanya akan membuat presentasi kalian mengambang begitu saja tanpa mengenai sasaran – lebih parah, kalian jadi lupa deh inti dari gagasan kalian sendiri. Jangan sampai terjadi ya teman-teman!
7. Pergunakan Contoh
Tahukah kalian bahwa orang lebih mudah untuk memahami sesuatu bila diterangkan menggunakan suatu contoh nyata? Kenapa sobat tidak menggunakan metode yang sama saja untuk mempresentasikan ide kalian? Hmmm… pasti hasilnya akan jauh lebih keren!
8. Pengilustrasian Ide
Seperti halnya sebuah buku bacaan, bukankah kita akan lebih cepat menangkap maksud dari cerita tersebut bila terdapat ilustrasi sebagai penjelas dan pelengkap bacaan tersebut? Ya, itu sama saja dengan sebuah ide. Ide akan jauh lebih menarik dan hidup dengan adanya pengilustrasian.
9. Kuasai Panggung
Tapi, di kantor kan ga ada panggung? Tidak, maksud kami disini adalah ketahui bahwa kamulah bintang dari presentasi tersebut. Kamu adalah orang yang sedang berada di “spotlight” kamu adalah sang bintang! Pergunakanlah kesempatan ini sebaik mungkin untuk menunjukkan kamu memang pantas untuk di dengar!
10. Bersikap Sportif
Semua pertandingan selalu ada yang menang dan kalah. Jika sobat telah melakukan semua yang terbaik dan hasil menunjukkan sesuatu yang berbeda tak perlu bersedih. Bersikaplah profesional dan tetap menjunjung tinggi sikap sportif.
Terimalah semua kritikan dan masukan, lalu bangkit kembali karena ini bukanlah kesempatan terakhir kalian sobat. Satu hal yang pasti hanya seorang yang dewasa yang mampu bersikap sportif hingga akhir.
